berjuang memang susah,
menangung derita menongkah fitnah,
itulah gelombang hidup samudera duka,
seorang mujahid membela tauhid,
dipisah dia berkelana,
dibelenggu dia uzlah menangani mehnah,
namun jiwa tetap mara menuju cita,
membara demi allah dan rasulnya.
Berjuang tak pernah senang,
ombak derita tiada henti,
tenang resah silih berganti,
Inilah sunnah orang berjuang,
malamnya bagai rahib perintih sayu,
dihiris dosa air mata,
siangnya bagai singa dirimba,
memerah keringat mencurah tenaga,
Berjuang memang pahit,
kerana syurga itu manis,
Bukan sedikit mahar yang perlu dibayar,
Bukan sedikit pedih yang ditagih.
Berjuang ertinya terkorban,
rela terhina kerna kebenaran,
Antara dua jadi pilihan,
Dunia yang fana atau syurga.
berjuang memang susah,
menangung derita menongkah fitnah,
itulah gelombang hidup samudera duka,
seorang mujahid membela tauhid,
dipisah dia berkelana,
dibelenggu dia uzlah menangani mehnah,
namun jiwa tetap mara menuju cita,
membara demi allah dan rasulnya.
Berjuang tak pernah senang,
ombak derita tiada henti,
tenang resah silih berganti,
Inilah sunnah orang berjuang,
malamnya bagai rahib perintih sayu,
dihiris dosa air mata,
siangnya bagai singa dirimba,
memerah keringat mencurah tenaga,
Berjuang memang pahit,
kerana syurga itu manis,
Bukan sedikit mahar yang perlu dibayar,
Bukan sedikit pedih yang ditagih.
Berjuang ertinya terkorban,
rela terhina kerna kebenaran,
Antara dua jadi pilihan,
Dunia yang fana atau syurga.
More Graphics Comment click here.
Salahkah ku mendambakan seorang putri,
Dan pasti ku mengharap yg setia disisi,
Teman kala ku kedukaan,
Memberikan daku cahaya sinari kehidupan...
Walau ku tahu segala suratan Esa,
Ku pohon kesetian pemberi inspirasi,
Pengubat jiwa yang sepi,
Agar dapat ku kecapi,
Indahnya hidup ini...
Usah ada rasa sangsi,
Saling faham dan mengerti,
Sinar bahgia menanti,
Pendorong penguat jiwa,
Dalam melayar bahtera,
Pasti tenang jika kau disisi..
Selagi masih aku terdaya,
Menuturkan kata-kata,
Kan ku bicarakan yang sesungguhnya,
Di hati ini dikau saja,
Yang bertahta dijiwa,
Insan yg ku kasihi
Dikau lah yg ku sayangi.
No comments:
Post a Comment